Bantuan itu diumumkan oleh Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken dalam kunjungannya ke Addis Ababa pada Rabu (15/3), setelah mengadakan pembicaraan dengan Perdana Menteri Ethiopia Abiy Ahmed.
"Hari ini saya mengumumkan lebih dari (Rp 5 triliun) bantuan kemanusiaan baru untuk Ethiopia pada tahun fiskal 2023 melalui Departemen Luar Negeri dan Badan Pembangunan Internasional AS (USAID)," kata Blinken, seperti dimuat
The East Africa.
Bantuan dari AS ini akan terdiri dari pembangunan tempat berlindung, air minum yang aman, sanitasi, pendidikan, makanan, dan layanan utama lainnya, untuk masyarakat Ethiopia yang terlantar, menderita kekeringan, serta kerawanan pangan.
Dalam kunjungannya itu, Blinken turut menyatakan keinginan untuk memperdalam kemitraan dengan meyakinkan PM Abiy bahwa AS akan terus berkomitmen untuk membantu masyarakat Ethiopia.
"Kami telah sepakat untuk memperkuat hubungan bilateral yang telah terjalin lama antara negara kami dengan komitmen kemitraan," kata PM Abiy, dalam cuitannya di Twitter.
Sejauh ini, AS merupakan salah satu negara yang memberikan bantuan kemanusiaan terbesar, hingga ratusan juta dolar, kepada Ethiopia. Bagi pemerintahan Presiden AS Joe Biden, langkah ini dilakukan demi membendung pengaruh China di Afrika.
BERITA TERKAIT: