Dimuat
ANI News pada Rabu (1/2), pameran yang diselenggarakan oleh Biro Pusat Komunikasi dan Informatika Politeknik Tinggi Awantipora ini telah berhasil menggaet ratusan pemuda dan pemudi setempat di sana.
Menurut Petugas Publisitas Lapangan (CBC), Mohammad Shahid, melalui acara tersebut, pemerintah berupaya untuk menyebarkan kesadaran remaja agar mereka dapat turut berpartisipasi atas seluruh program pemerintah di daerah terpencil, pedesaan dan perbatasan.
“Keberhasilan skema sentral di Jammu dan Kashmir bergantung pada kesadaran publik. Kepentingan masyarakat adalah bukti bahwa mereka berjuang untuk masa depan yang lebih baik,†kata Shahid.
Selama menjalankan program ini, masyarakat telah diberikan buklet yang berisi informasi tentang berbagai macam skema pemerintah, khususnya skema dari Departemen Pertanian.
Salah satu pemuda setempat mengaku bersyukur atas sosialisasi yang dilakukan pemerintah, sebab, sebelumnya ia merasa kesulitan untuk mendapatkan seluruh informasi-informasi tersebut.
“Program-program ini memberi kami informasi tentang skema ini. Sebelumnya, ketika kami mengunjungi kantor untuk mengetahuinya, kami tidak dapat memperoleh informasi yang masuk akal,†kata seorang warga setempat.
Setelah acara tersebut, Sahid mengapresiasi seluruh masyarakat di Kashmir selatan, khususnya para pemuda karena telah menunjukkan antusiasnya untuk mengikuti program tersebut. Menurut Sahid, antusias para pemuda itu telah mencerminkan bahwa mereka peduli untuk membangun wilayahnya.
BERITA TERKAIT: