Setidaknya itu yang diingatkan oleh Menteri Pertahanan Amerika Serikat Lloyd J. Austin. Melalui keterangan yang dirilis di Twitter dan juga situs resmi Kementerian Pertahanan pada Minggu (2/1) waktu setempat, ia mengumumkan bahwa dirinya dinyatakan positif Covid-19. Hal ini ia ketahui setelah dirinya merasakan munculnya gejala terpapar virus corona tersebut.
"Gejala saya ringan, dan saya mengikuti petunjuk dokter saya," begitu bunyi keterangan tersebut.
Ia juga mengikuti aturan dna pedoman yang berlaku dengan mengambil cuti demi melakukan karantina mandiri di rumah selama lima hari ke depan.
"Membendung penyebaran virus ini, melindungi tenaga kerja kita dan memastikan pemulihan saya sendiri yang cepat dan aman tetap menjadi prioritas saya," sambung pernyataan yang sama.
Ia berharap dapat menghadiri pertemuan-pertemuan dan diskusi-diskusi penting pekan usai pulih dna negatif Covid-19.
"Saya telah memberi tahu tim kepemimpinan saya tentang hasil tes positif saya, serta Presiden. Staf saya telah memulai pelacakan kontak dan pengujian semua orang yang telah saya hubungi selama seminggu terakhir," tambahnya.
Lebih lanjut ia mengingatkan soal peranan penting vaksin Covid-19 dalam mencegah kemungkinan terburuk yang mungkin terjadi.
"Seperti yang dijelaskan oleh dokter saya, status saya yang divaksinasi sepenuhnya, dan
booster yang saya terima pada awal Oktober, telah membuat infeksi jauh lebih ringan daripada yang seharusnya. Dan saya bersyukur untuk itu," jelas Austin.
"Saya terus mendorong semua orang yang memenuhi syarat untuk mendapatkan suntikan
booster untuk mendapatkannya. Ini tetap masalah kesiapan," tekan Austin.
BERITA TERKAIT: