Beruntung tidak ada korban jiwa maupun luka yang dilaporkan dalam insiden tersebut.
Maskapai tersebut mengatakan bahwa pesawat jenis jet A320 mengalami gangguan, karena saat menyejajarkan dengan landasan pacu sebelum lepas landas, roda pendaratan di bagian hidung terlepas.
Perusahaan mengonfirmasi seluruh penumpang yang berjumlah 127 orang dan awak di dalam pesawat ‘aman’.
“Semua protokol keselamatan segera diaktifkan, berkoordinasi dengan otoritas penerbangan dan administrasi bandara, menjamin keselamatan semua penumpang dan awak setiap saat,†kata Viva Aerobus, seperti dikutip dari
9News, Jumat (19/3).
Pihak terkait mengatakan insiden itu sedang diselidiki oleh pabrikan dan otoritas penerbangan.
“Pesawat itu sedang ditinjau oleh tim teknik kami dengan dukungan OEM dan otoritas penerbangan," kata maskapai itu.
“Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang mungkin ditimbulkan oleh insiden ini. Kami menegaskan kembali komitmen kami terhadap keselamatan di setiap penerbangan kami, karena keselamatan adalah prioritas nomor satu Viva Aerobus,†ujarnya.
Penerbangan itu dijadwalkan lepas landas dari resor pantai Pasifik Puerto Vallarta, menuju kota utara Monterrey.
BERITA TERKAIT: