Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

KBRI Roma Jajaki Pasar Italia: Jadikan Salak Karangasem Salah Satu Globally Important Agricultural Heritage Sites

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Selasa, 15 September 2020, 09:22 WIB
KBRI Roma Jajaki Pasar Italia: Jadikan Salak Karangasem Salah Satu Globally Important Agricultural Heritage Sites
Diskusi dengan Councilman Kota Firenze, Marco Del Panta Ridolfi/Net
rmol news logo Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Roma menjajaki peluang kerja sama di bidang ekonomi, perdagangan, dan investasi dengan pemerintah Italia.

Dalam pertemuan di Firenze, Italia, Wakil Kepala Perwakilan RI (Wakeppri) J.S. George Lantu memimpin upaya pemerintah Indonesia untuk peluang-peluang tersebut dengan berbagai pemangku kepentingan.

“Upaya Tim KBRI Roma tersebut berhasil mengidentifikasi peluang dan langkah konkrit selanjutnya untuk penetrasi pasar Italia bagi produk-produk Indonesia,” ujar Wakeppri, J.S. George Lantu, dalam keterangannya, Senin (14/9), dari laman resmi Kementerian Luar Negeri RI.

Dalam kesempatan tersebut, George dan anggota Dewan Kota Firenze Marco Del Panta Ridolfi menyatakan komitmen untuk mempromosikan produk pertanian Indonesia di Firenze serta memasukkan Indonesia dalam rangkaian kunjungan Wali Kota Firenze Dario Nardella ke Asia pada tahun 2021.

Rangkaian pertemuan di Firenze, Italia, yang dilaksanakan pada 10-11 September 2020 juga dihadiri oleh Konsul Kehormatan (Konhor) Indonesia di Firenze, Mr. Jacopo Cappuccio.

Dalam rilis yang diterima Kantor Berita Politik RMOL.ID, Cappuccio menyampaikan pihaknya akan menggunakan secara maksimal jejaring yang dimiliki untuk mendukung program pemulihan ekonomi nasional Indonesia. 

Rangkaian kegiatan diawali dengan diskusi Tim dengan Councilman Kota Firenze, Marco Del Panta Ridolfi. Dalam diskusi tersebut, diperoleh komitmen untuk bekerja sama dalam mempromosikan produk pertanian Indonesia, seperti kopi, serta komitmen untuk memasukkan Indonesia dalam rangkaian kunjungan bisnis Walikota Firenze ke sejumlah negara di Asia pada tahun 2021.

Selain itu, disepakati perlunya mendorong peningkatan investasi Vespa di Indonesia dan peningkatan kerja sama pariwisata.

Tim KBRI Roma juga melakukan pertemuan dengan Profesor Niccolo Persiani dari Department of Experimental and Clinical Medicine, University of Firenze yang merupakan pakar ekonomi kesehatan Italia.

Pertemuan sepakat untuk meningkatkan kerja sama sektor kesehatan termasuk kemungkinan penyelenggaraan pertemuan virtual terkait peluang investasi sistem kesehatan dan pemasaran produk obat dan alkes Indonesia di Italia.

Dalam pertemuan dengan Chairman Grossetto Aiport, Francalanci Tomasso, diperoleh komitmen penawaran insentif bagi pesawat komersial asal Indonesia seperti ditiadakannya pungutan (handling and parking cost dan service cost), dan ketersediaan gudang dan fasilitasi bea cukai dan Sanitary Phytosanitary bagi produk asal Indonesia.

Dalam kunjungan dan pertemuan dengan Massimo Battaglia, Accademia del Caffe Espresso La Marzocco yang merupakan produsen mesin kopi terkemuka di dunia, diperoleh komitmen awal  untuk mempromosikan budaya dan produk kopi Indonesia dalam berbagai kesempatan, seperti penggunaan tempat museum / exhibition “La Marzocco” dan event-event besar terkait kopi di mana “La Marzocco” berpartisipasi.

Kemudian, terkait dengan upaya Pemerintah Indonesia untuk menjadikan salak Karangasem sebagai salah satu Globally Important Agricultural Heritage Sites (GIAHS), Tim KBRI Roma melaksanakan pertemuan dengan Profesor Mauro Agnoletti, University of Firenze, yang merupakan Ketua Scientific Advisory Group (SAG) GIAHS.

Profesor Mauro Agnoletti menjelaskan pentingnya peran pengetahuan tradisional salak Karangasem yang dapat memberikan berkontribusi bagi produksi pangan masyarakat, perlindungan lingkungan dan budaya.

Dalam pertemuan dengan salah satu importir pisang besar Italia, Verona Fruit Trading (VFT) yang diwakili Federico Marcellusi, diperoleh permintaan 10 kontainer pisang cavendish per minggu sekiranya memenuhi persyaratan. Pihak VFT juga berkomitmen untuk memasarkan buah tropis asal Indonesia lainnya, seperti alpukat dan mangga.

Ketertarikan untuk impor buah asal Indonesia, seperti pisang, alpukat, nanas dan mangga, juga ditunjukkan oleh pihak “Mercafir” (jaringan pasar buah Italia) dan “Conad” (grocery chain terbesar Italia). Selain itu, pihak “Conad” juga ditawarkan berbagai household appliances dan produk makanan asal Indonesia.

Terakhir, pertemuan dilakukan dengan Profesor Teresa Madeo, Office of Provvidore Florence, yang membicarakan peluang kerja sama pendidikan terutama mengenalkan berbagai aspek Indonesia kepada pelajar yang menempuh pendidikan dasar di Firenze, termasuk budaya, makanan, ekonomi dan pengelolaan lingkungan hidup.

Kunjungan Tim KBRI Roma ke Firenze merupakan kali pertama sejak dibukanya lockdown di Italia. Tim KBRI terdiri dari Wakeppri, Koordinator Fungsi Ekonomi, Atase Perdagangan, Atase Pertanian dan Staf.  rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA