Inggris Akan Pindahkan Patung Tokoh-tokoh Masa Imperialisme

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Jumat, 12 Juni 2020, 06:27 WIB
Inggris Akan Pindahkan Patung Tokoh-tokoh Masa Imperialisme
Patung Edward Colston di Bristol, Inggris; diturunkan oleh pengunjuk rasa lalu diceburkan ke sungai Avon/Net
rmol news logo Patung Robert Baden Powell yang berada di Kota Poole akan dipindahkan dari lokasinya semula ke ruang penyimpanan, setelah gelombang protes anti-rasisme yang dipicu oleh peristiwa kematian George Floyd di AS meluas ke Inggris dan memicu kembali perdebatan tentang monumen tokoh-tokoh dari masa imperialisme Inggris.

Dewan Kota Poole di Inggris selatan mengatakan akan menurunkan patung pelopor gerakan pramuka itu serta mengambil tindakan untuk 'meminimalkan risiko ketertiban umum terkait patung-patung lainnya.

"Sementara terkenal sebagai pelopor Pramuka, kami juga mengakui bahwa ada beberapa aspek kehidupan Robert Baden-Powell yang dianggap kurang layak untuk diperingati," kata ketua Dewan Kota Poole, Vikki Slade, seperti dikutip dari Reuters, Kamis (11/6).

Patung Robert Baden-Powell saat ini berdiri di dermaga memandang ke arah pulau Brownsea, di mana dia memulai gerakan kepanduan pada tahun 1907.

Sampai tahun 2007, Robert Baden-Powell masih dianggap sebagai salah satu tokoh yang paling berpengaruh di Inggris pada abad ke-20. Namun para pengeritik mengatakan, dia memiliki pandangan rasis dan merupakan pendukung Adolf Hitler dan fasisme.

Hari Minggu lalu (7/6), pengunjuk rasa di Bristol, Inggris barat, nekat menurunkan patung pedagang budak abad ke-17 Edward Colston dan melemparnya ke sungai di dekat pelabuhan. Kemarin, Kamis (11/6) patung itu diangkat dari dalam air oleh Dewan Kota dan patung itu akan ditempatkan di sana.

Monumen-monumen lain juga sedang ditinjau kembali, kata Dewan Kota. Mereka mengatakan sedang membahas lagi 'kesesuaian monumen dan patung-patung lokal' di area publik, seperti patung pemimpin Perang Dunia Kedua Inggris, Winston Churchill, yang dipasang di seberang gedung parlemen. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA