"Benar-benar tidak dapat diterima," kata Beyer. Ia memperingatkan bahwa hubungan Jerman-AS sangat dipengaruhi oleh Trump.
Langkah itu secara signifikan mengurangi komitmen Amerika Serikt (AS) untuk pertahanan Eropa di bawah payung NATO.
“Ini sama sekali tidak bisa diterima terutama karena tidak seorangpun di Washington teringat untuk menginformasikan sekutu NATO-nya yaitu Jerman terlebih dulu,†kata politikus pendukung Merkel ini, seperti dikutip dari
Reuters, Senin (8/6).
Namun, seorang pejabat senior AS yang tidak mau disebut identitasnya kepada media Reuters mengatakan, kebijakan itu adalah hasil dari berbulan-bulan kerja oleh perwira militer top Amerika, Jenderal Mark Milley, ketua kepala staf gabungan, dan tidak ada hubungannya dengan ketegangan antara Trump dan Jerman.
Sementara, Mantan komandan Angkatan Darat Eropa AS Ben Hodges, yang ditempatkan di kota Wiesbaden di Jerman sebelum pensiun, mengatakan penarikan AS akan menjadi kesalahan besar dan "hadiah" untuk Presiden Rusia Vladimir Putin.
"Pasukan AS tidak ada di Eropa untuk melindungi Jerman," katanya dalam tweetnya, seperti dikutip dari
AFP. Mereka berbasis di depan, sebagai bagian dari NATO, untuk melindungi semua anggota, termasuk AS."
Meskipun kehadiran militer Amerika telah sangat menurun sejak akhir Perang Dingin hampir tiga dekade lalu, Jerman tetap menjadi pusat penting bagi angkatan bersenjata AS.
Selain berfungsi sebagai pencegahan terhadap kebangkitan Rusia, pasukan AS menggunakan pangkalan Jerman mereka untuk mengoordinasikan operasi militer di Eropa, Afrika dan Timur Tengah.
BERITA TERKAIT: