"Kesepakatan untuk memperoleh rudal anti-tank Strum Ataka ditandatangani dengan Rusia di bawah klausa darurat yang melaluinya rudal itu akan dipasok dalam waktu tiga bulan setelah penandatanganan kontrak," begitu kata sumber pemerintah Rusia anonim seperti dimuat
Russia Today (Minggu, 30/6).
Kesepakatan itu menandai langkah terbaru oleh India untuk memodernisasi senjatanya setelah konfrontasi militer singkat dengan Pakistan pada Februari lalu.
India diketahui mengumumkan pada awal Juni bahwa mereka akan membeli 100 bom pintar dengan perkiraan harga 43,2 juta dolar AS dari Israel. []
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: