Protes Kepemimpinan Venezuela, AS Boikot Konferensi Kontrol Senjata

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/amelia-fitriani-1'>AMELIA FITRIANI</a>
LAPORAN: AMELIA FITRIANI
  • Selasa, 28 Mei 2019, 23:38 WIB
Protes Kepemimpinan Venezuela, AS Boikot Konferensi Kontrol Senjata
Venezuela/Net
rmol news logo Amerika Serikat walk out dari forum perlucutan senjata PBB yang digelar pada Selasa (28/5).

Langkah itu diambil sebagai protes setelah Venezuela mengambil kepemimpinan bergilir konferensi. Amerika Serikat bersikeras bahwa mereka tidak akan berpartisipasi dalam konferensi yang dipimpin oleh negara nakal.

"Apa pun yang dibahas di sana, apa pun yang diputuskan, sama sekali tidak memiliki legitimasi karena itu adalah rezim tidak sah yang memimpin badan itu," kata duta besar Amerika Serikat untuk Konferensi Perlucutan Senjata (CD) Robert Wood, seperti dimuat Russia Today, setelah dia keluar dari pertemuan.

Wood meninggalkan forum segera setelah mitranya dari Venezuela Jorge Valero dianugerahi kepresidenan konferensi yang memang dirotasi setiap bulan. Dia menyebut pidato penerimaan Valero sebagai cacian propaganda.

Dalam sebuah pernyataan, Wood mengatakan bahwa Amerika Serikat dan sekutunya dalam Grup Lima, yang terdiri dari lebih dari sejumlah sekutu Amerika Latin termasuk Meksiko, Kolombia, Brasil, dan Chili akan memboikot CD selama empat minggu ke depan, sampai kepemimpinan baru diambil alih.

CD sendiri diketahui didirikan pada tahun 1984 untuk menyediakan forum internasional untuk negosiasi pengendalian senjata, dan diadakan tiga kali setahun di Jenewa.

Sebanyak 65 negara saat ini berpartisipasi dalam konferensi, termasuk semua negara dengan persenjataan nuklir yang dinyatakan. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA