Kesempatan itu dimanfaatkan wartawan menyinggung kembali soal istilah propaganda Rusia yang dilontarkan capres petahana Joko Widodo dalam kampanyenya di Surabaya, Jawa Timur, beberapa waktu lalu.
"Saya tidak terkejut dengan pertanyaan ini, dalam proses pemilihan umum di Indonesia saya menyatakan berulang kali Rusia tidak akan ikut campur atau mengintervensi urusan dalam setiap negara, khususnya pemilihan umum di seluruh negara," tutur Vorobieva.
Hal sama juga berlaku bagi Indonesia yang dipandang sebagai mitra dekat Rusia.
"Dan tentu saja tidak ada peran Rusia Dalam proses pemilu di Indonesia, yang kita lihat sebagai teman baik dan partner dari negara kita," tegasnya.
Dubes Vorobieva memastikan pernyataan Jokowi itu tidak akan mempengaruhi hubungan bilateral kedua negara. Namun begitu, Dubes Vorobieva ingin agar masyarakat Indonesia tidak mengartikan istilah Propaganda Rusia secara keliru.
Menurut dia, istilah 'propaganda Rusia' sebagai suatu hal yang tak berdasar dan merupakan bagian dari tuduhan tanpa bukti Amerika Serikat.
[wid]
BERITA TERKAIT: