Namun, seperti dimuat
Reuters (Kamis, 27/9), pemerintah Taiwan mengamati dengan seksama perkembangan hubungan antara China dan Vatikan.
Hal itu dikarenakan China dan Vatikan baru-baru ini menjalin kesepajatan penting mengenai penunjukan uskup di daratan China.
Perjanjian itu diteken akhir pekan kemarin antara kedua belah pihak. Perjanjian itu memberikan pernyataan mengenai penunjukan uskup di China.
Hal itu memicu kekhawatiran di antara beberapa pejabat di Taiwan bahwa Vatikan dapat mengubah pengakuan diplomatik ke Beijing.
Vatikan atau Tahta Suci sendiri diketahui merupakan sekutu diplomatik terakhir Taiwan di Eropa.
[mel]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: