Jet tersebut akan mengambil bagian dalam latihan angkatan udara gabungan rutin Korea Selatan-Amerika Serikat. Latihan tersebut akan tetap dilakukan di Semenanjung kendati proses perdamaian dan pencairan hubungan diplomatik dengan Korea Selatan tengah dilakukan.
Terakhir kali jet tempur itu datang ke Korea Selatan adalah pada Desember tahun lalu ketika Korea Selatan dan Amerika Serikat melakukan latihan udara bersama terbesar mereka, beberapa hari setelah Korea Utara melakukan uji coba misil yang diyakini mampu menyerang daratan Amerika Serikat,
Konfirmasi tibanya jet tempur Amerika Serikat itu dikonfirmasi setelah surat kabar setempat mengatakan delapan jet F-22 tiba Minggu di pangkalan militer militer di kota Gwangju di selatan.
Latihan yang mengangkat tema "Max Thunder" akan dimulai pada 11 Mei untuk menjalankan dua minggu, dengan partisipasi yang dilaporkan dari sekitar 100 pesawat dari kedua negara.
"Max Thunder adalah latihan rutin yang telah ada di dalam daftar panjang sebelum pertemuan puncak AS-Korea Utara yang direncanakan," kata Kementerian Pertahanan Korea Selatan dalam sebuah pernyataan seperti dimuat
Channel News Asia.
[mel]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: