"Mulai 23 Maret, semua badan hukum dan fisik akan dapat membeli petro langsung dalam 15 hari ke depan untuk mata uang konvertibel, yakni yuan (China), rubel (Rusia), liras Turki dan euro," kata Presiden Venezuela Nicolas Maduro akhir pekan kemarin.
Dia menggambarkan bahwa petro, sebagian dari kripto adalah mata uang paling penting untuk masa depan ekonomi.
Maduro mengatakan perusahaan negara yang mengekspor barang, seperti raksasa energi negara PDVSA, sudah bisa berdagang untuk petro.
"PDVSA dan perusahaan-perusahaan yang memperdagangkan mata uang asing berwenang mulai sekarang untuk menerima petro untuk pengiriman ekspor mereka," sambung Maduro seperti dimuat
Russia Today.
Dia juga menambahkan bahwa Venezuela akan dapat memasok produk-produk untuk kripto Venezuela ke semua negara dan perusahaan di Dunia.
Selain itu, Maduro juga mengumumkan empat zona ekonomi eksklusif di negara itu, di mana akan dimungkinkan untuk menggunakan petro untuk penjualan barang dan jasa.
Petro Venezuela sendiri diketahui mulai pra-penjualan pada 20 Februari. Petro menjadi mata uang kripto pertama yang didukung negara. Nilainya terkait dengan cadangan minyak negara.
Peluncuran Petro ini dilakukan untuk menembus blokade keuangan dari Amerika Serikat dan membawa negara keluar dari krisis ekonomi.
[mel]
BERITA TERKAIT: