Lewat Twitter, Donald Trump Makin Gencar Menyerang FBI

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/mega-simarmata-1'>MEGA SIMARMATA</a>
LAPORAN: MEGA SIMARMATA
  • Minggu, 18 Maret 2018, 09:05 WIB
Lewat Twitter, Donald Trump Makin Gencar Menyerang FBI
Donald Trump/Net
rmol news logo Di akhir pekan ini, Presiden Amerika Serikat Donald Trump makin gencar menyerang FBI melalui akun twitternya.

Sepanjang hari Sabtu kemarin (18/3), setidaknya ada tiga pesan yang ditulis Trump secara bertubi-tubi untuk menyerang FBI.

Antara lain, Trump menuliskan seperti ini: "Seperti yang telah disimpulkan oleh Komite Intelijen DPR, tidak ada kolusi antara Rusia dan Tim Kampanye Trump. Yang justru terjadi adalah pembocoran informasi, kebohongan dan korupsi yang luar biasa di level tertinggi FBI, Kementerian Kehakiman Dan Kementerian Luar Negeri".

Pada tweet lainnya, Trump menuliskan: "Berita-berita palsu justru ada di pihak mereka bahwa seolah Andrew McCabe ditangkap, dipanggil dan dipecat. Berapa ratus ribu dolar yang sudah diberikan oleh sahabat Hillary Clinton kepada tim kampanye dari istri McCabe, apakah itu diselidiki FBI? Berapa banyak kebohongan? Berapa banyak informasi yang sudah dibocorkan? James Comey mengetahui semua itu dan masih banyak lagi."

Lalu pada tweet lainnya, Trump menyerukan agar segera diakhiri kerja dari tim penyelidik kasus intervensi Rusia yang dipimpin mantan Direktur FBI, Robert Mueller.

Sebab menurut Trump, tidak pernah terjadi dan memang tidak ada kolusi antara dirinya dengan pihak Rusia pada Pilpres 2016. [wid]



Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA