Wakil Perdana Menteri Australia Mengundurkan Diri Di Tengah Skandal Seks

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/amelia-fitriani-1'>AMELIA FITRIANI</a>
LAPORAN: AMELIA FITRIANI
  • Jumat, 23 Februari 2018, 12:21 WIB
Wakil Perdana Menteri Australia Mengundurkan Diri Di Tengah Skandal Seks
Barnaby Joyce/CNN
rmol news logo Wakil Perdana Menteri Australia Barnaby Joyce mengatakan pada hari Jumat (23/2) bahwa dia akan mengundurkan diri dari jabatannya.

Pengumumannya itu dibuat setelah kontroversi berminggu-minggu soal kemungkinan dia memiliki seorang bayi dengan mantan anggota stafnya.

Sebelumnya, Joyce telah mengakui perselingkuhan yang dilakukannya dengan mantan anggota stafnya. Pengakuan itu sekaligus mengkonfirmasi rumor yang telah lama berjalan. Namun Joyce menolak untuk mengundurkan diri dengan mengatakan bahwa ini adalah masalah pribadi.

Namun pada Kamis (22/2), Partai Nasional mengatakan telah menerima sebuah pengaduan resmi yang terpisah terhadap pemimpinnya, menuduh dia melakukan pelecehan seksual.

"(Ini adalah sebuah) hak istimewa yang luar biasa, bahwa saya sangat rendah hati, menjadi Wakil Perdana Menteri Australia," kata Joyce mengumumkan pengunduran dirinya seperti dimuat CNN.

Joyce mengatakan kepada wartawan bahwa dia telah meminta tuduhan terakhir terhadap dia dirujuk ke polisi.

"Selama setengah bulan terakhir telah terjadi serangkaian tuduhan. Saya tidak percaya ada yang bertahan," katanya.

Joyce menambahkan bahwa dia akan turun sebagai pemimpin partai dan mendorong pemungutan suara untuk memilih seorang wakil perdana menteri baru. [mel]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA