"Indonesia mengecam keras pengakuan sepihak AS tehadap Yerusalem sebagai ibu kota Israel dan meminta AS mempertimbangkan kembali keputusan itu," kata Jokowi saat konfrensi pers di Istana Negara, Bogor, Kamis (7/12).
Menurut Jokowi, keputusan AS jelas membahayakan masa depan perdamaian Israel-Palestina dan juga kawasan Timur Tengah.
"Ini bisa mengguncang stabilitas keamanan dunia," tegas Jokowi.
Jokowi pun menekankan jika posisi Indonesia tetap konsisten untuk mendukung rakyat Palestina memperjuangkan seluruh haknya.
"Saya dan rakyat Indonesia, kita semua konsisten bersama rakyat Palestina dalam memperjuangkan hak-haknya sesuai amanah UUD 45," demikian Jokowi.
[san]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: