Mundurnya Van Der Steur dianggap sebagai pukulan bagi pemerintahan Perdana Menteri Mark Rutte.
Dengan demikian, Van Der Steur adalah anggota ketiga dari pemerintah Rutte yang mengundurkan diri atas skandal itu.
Sebelumnya Mantan Menteri Kehakiman Ivo Opstelten dan menteri junior, Fred Teeven, mengundurkan diri pada tahun 2015 setelah menyesatkan parlemen terkait kesepakatan 2001.
Dikabarkan
BBC, skandal ini kabarnya melibatkan kesepakatan dengan penyelundup narkoba Cees Helman, senilai 2,1 juta dolar AS.
Van Der Steur dikritik karena perannya dalam jawaban yang diberikan kepada parlemen atas masalah ini.
[mel]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: