Muhammadiyah Siapkan Model Ekonomi Umat Berbasis Masjid di Seluruh Indonesia

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-alifia-suryadi-1'>SARAH ALIFIA SURYADI</a>
LAPORAN: SARAH ALIFIA SURYADI
  • Selasa, 30 Desember 2025, 11:34 WIB
Muhammadiyah Siapkan Model Ekonomi Umat Berbasis Masjid di Seluruh Indonesia
Wakil Ketua I Majelis Tabligh PP Muhammadiyah, Ustadz Adi Hidayat (Foto: RMOL/Sarah Alifia Suryadi)
rmol news logo Muhammadiyah tengah mengembangkan model penguatan ekonomi rakyat berbasis masjid yang akan diterapkan di seluruh provinsi di Indonesia. 

Program ini dirancang sebagai pilot project untuk menjadikan masjid tidak hanya sebagai pusat ibadah, tetapi juga sebagai penggerak ekonomi umat.

Program tersebut digagas oleh Majelis Tabligh Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah. Gagasan ini disampaikan oleh Wakil Ketua I Majelis Tabligh PP Muhammadiyah, Ustadz Adi Hidayat, dalam acara Evaluasi dan Refleksi Kegiatan Utusan Khusus Presiden Bidang Ekonomi dan Perbankan Tahun 2025 yang berlangsung di Aula Utama Gedung Lemdiklat Polri, Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (30/12/2025).

Menurut Adi Hidayat, Muhammadiyah telah menyiapkan konsep yang matang serta melakukan koordinasi untuk memastikan program tersebut dapat dijalankan secara konkret di daerah.

“Majelis Tabligh Muhammadiyah sudah siap dengan pilot project ekonomi berbasis masjid. Bahkan, direncanakan satu provinsi minimal memiliki satu model,” ujarnya.

Ia menjelaskan, konsep ekonomi berbasis masjid ini diarahkan untuk membangun ekosistem ekonomi rakyat yang berkelanjutan dengan melibatkan koperasi serta masyarakat di sekitar rumah ibadah.

Program tersebut diharapkan mampu memperkuat kemandirian ekonomi umat sekaligus mendorong pemerataan kesejahteraan di tingkat lokal.

Adi Hidayat menambahkan, penguatan ekonomi berbasis komunitas merupakan strategi penting dalam menjaga stabilitas ekonomi nasional, khususnya di tingkat akar rumput.

“Ekonomi umat itu harus hidup di akar rumput. Masjid adalah simpul sosial yang paling dekat dengan masyarakat, sehingga sangat strategis dijadikan pusat penggerak ekonomi,” pungkasnya. rmol news logo article
EDITOR: RENI ERINA

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA