Jerman: Uni Eropa Harus Tiru Kebijakan Migran Australia

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/amelia-fitriani-1'>AMELIA FITRIANI</a>
LAPORAN: AMELIA FITRIANI
  • Minggu, 06 November 2016, 18:51 WIB
Jerman: Uni Eropa Harus Tiru Kebijakan Migran Australia
Ilustrasi migran Uni Eropa/Net
rmol news logo Kementerian Dalam Negeri Jerman ingin menghentikan migran tiba di Pantai Mediterania Eropa dengan menjemput mereka di laut dan mengembalikan mereka ke Afrika.

Begitu laporan dari koran lokal Welt am Sonntag akhir pekan ini (Minggu, 6/11).

Pihak kementerian mengatakan bahwa Uni Eropa harus mengadopsi sistem ala Australia di mana migran dicegal di laut lalu dikirim untuk diproses di kamp-kamp di negara dunia ketiga.

"Penghapusan prospek mencapai pantai Eropa bisa meyakinkan para migran untuk menghindari memulai perjalanan hidup yang mengancam dan mahal di tempat pertama," begitu kata kabar di surat kabar tersebut seperti dikutip kembali oleh Reuters.

"Tujuannya harus untuk menghapus dasar untuk organisasi penyelundupan manusia dan menyelamatkan pendatang dari perjalanan yang mengancam jiwa," sambung laporan tersebut.

Usulan panggilan kementerian untuk migran dijemput di Mediterania, kemudian dikirim ke Tunisia, Mesir atau negara-negara Afrika utara lainnya untuk mengajukan permohonan suaka dari sana.

Jika aplikasi suaka mereka diterima, para migran kemudian bisa diangkut dengan aman ke Eropa.

Kementerian itu mengatakan tidak ada rencana konkret atau diskusi di Uni Eropa tingkat tentang proposal, tapi politisi oposisi mengecam rencana tersebut.

Namun demikian belum ada rencana atau diskusi konkret terkait gagasan tersebut. [mel]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA