Kenaikan harian ini terjadi di tengah pergerakan yang relatif datar dalam jangka menengah, di mana Bitcoin masih mencatat kenaikan mingguan 1,51 persen, tetapi secara bulanan masih turun tipis 0,48 persen.
Ada beberapa faktor utama yang memengaruhi pergerakan Bitcoin saat ini. Salah satunya pernyataan Dana Moneter Internasional (IMF) yang menyebutkan bahwa ekonomi El Salvador tumbuh sekitar 4 persen hingga 25 Desember.
Saat ini, El Salvador tercatat memiliki sekitar 7.509 BTC. Sikap IMF yang dinilai lebih lunak ini mengurangi kekhawatiran pasar soal risiko regulasi dan memberi sinyal bahwa penggunaan Bitcoin oleh negara masih dapat ditoleransi secara institusional. Hal ini mendukung narasi permintaan jangka panjang terhadap Bitcoin.
Dari sisi teknikal, kondisi pasar menunjukkan sinyal yang beragam. Bitcoin mampu bertahan di area support penting di kisaran 86.500-86.700 Dolar AS. Indikator MACD menunjukkan persilangan bullish dengan histogram di level positif, sementara RSI berada di angka 44 yang menandakan kondisi netral.
Sentimen positif lainnya datang dari faktor makro. Pada 24 Desember, Elon Musk memprediksi pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) Amerika Serikat bisa mencapai dua digit dalam 12 hingga 18 bulan ke depan. Pernyataan ini memicu optimisme di kalangan investor Bitcoin, terutama karena pertumbuhan ekonomi yang kuat biasanya mendorong minat terhadap aset berisiko, termasuk kripto.
Pertanyaan besar ke depan adalah apakah Bitcoin mampu menembus dan bertahan di level psikologis 90.000 Dolar AS, terutama jika data ekonomi AS ke depan benar-benar mendukung proyeksi optimistis seperti yang disampaikan Musk.
BERITA TERKAIT: