Data perdagangan saham di BEI yang dikutip Senin 8 September 2025, rata-rata volume transaksi harian selama sepekan terakhir sebanyak 37,24 miliar saham atau merosot 21,09 persen dibandingkan dengan sepekan sebelumnya yang mencapai 47,19 miliar saham per hari.
Untuk rata-rata frekuensi transaksi harian perdagangan saham selama periode tersebut tercatat menyusut 9,96 persen menjadi 2,08 juta kali dari sebanyak 2,31 juta kali transaksi per hari pada sepekan sebelumnya.
Ini adalah periode pekan yang singkat karena perdagangan hanya berlangsung 4 hari dengan adanya libur Maulid Nabi Muhammad SAW.
Pada penutupan perdagangan Kamis 4 September 2025 Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di level 7.867 atau mengalami peningkatan 0,47 persen dibandingkan saat penutupan perdagangan akhir pekan sebelumnya yang berada di level 7.830.
Dengan posisi IHSG yang berakhir di level 7.867 tersebut, maka saat ini nilai kapitalisasi pasar (market cap) di BEI menjadi Rp14.211 triliun atau mengalami kenaikan 0,2 persen dibandingkan ketika penutupan perdagangan akhir pekan sebelumnya, yakni Rp14.182 triliun.
Sepanjang perdagangan Kamis pekan ini, investor asing mencatatkan nilai jual bersih Rp305,18 miliar (all market). Dengan demikian, untuk sepanjang tahun berjalan 2025 sudah terjadi net foreign sell mencapai Rp55,13 triliun.
Bukan hanya IHSG yang bergerak di zona penguatan, Rupiah pun berada di area yang cukup positif. Rupiah terhadap dolar AS naik 0,42 persen di level Rp16.415 per 1 Dolar AS.
BERITA TERKAIT: