Emiten jasa pertambangan dan jasa konstruksi, PT Hillcon Tbk (HILL) berencana melakukan aksi korporasi berupa pemecahan nilai nominal saham atau stock split dengan rasio 1:5 atas seluruh saham perseroan.
Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), disampaikan bahwa rencana stock split akan diselenggarakan pada 3 Maret 2025.
Nilai nominal per saham setelah stock split nantinya akan berubah dari Rp100 menjadi Rp20 per saham.
Dalam keterbukaan informasi di laman Bursa Efek Indonesia, yang dikutip Jumat 24 Januari 2025, Perseroan menyampaikan bahwa pelaksanaan stock split dilakukan dengan pertimbangan untuk meningkatkan likuiditas perdagangan saham perseroan di Bursa.
Sebelumnya perseroan telah mengajukan permohonan persetujuan aksi korporasi stock split kepada BEI pada 2 Januari lalu. BEI pun telah menyetujui permohonan tersebut pada 20 Januari 2025.
HILL mencatatkan sahamnya di BEI pada Maret 2023. Saat IPO, Hillcon menetapkan harga saham Rp1.250.
Pada perdagangan Kamis, saham HILL melesat di Rp2.150.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: