Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Produk China Banjiri Indonesia, Kemenperin: Artinya Pasar Kita Potensial

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/alifia-dwi-ramandhita-1'>ALIFIA DWI RAMANDHITA</a>
LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA
  • Kamis, 08 Agustus 2024, 15:43 WIB
Produk China Banjiri Indonesia, Kemenperin: Artinya Pasar Kita Potensial
Ilustrasi/Net
rmol news logo Produk impor dari China yang membanjiri pasar Indonesia belakangan ini diyakini disebabkan oleh surplus produksi di negara tersebut. 

Menurut Adie Rochmanto, Direktur Industri Tekstil, Kulit, dan Alas Kaki dari Kementerian Perindustrian, surplus ini terjadi sejak pandemi Covid-19.

"Surplus produksi China sejak Covid-19 membuat mereka memaksa pasar luar negerinya (ekspor) ke Indonesia," kata Adie dalam Diskusi Publik Indef pada Kamis (8/8).

Adie menjelaskan bahwa China melihat Indonesia sebagai pasar potensial karena pertumbuhan ekonomi yang stabil. Hal ini membuat negara Tirai Bambu itu mengirimkan lebih banyak produknya ke Indonesia.

"China lihat pertumbuhan ekonomi kita yang masih cukup bagus dan terjaga, artinya pasar kita dianggap masih memiliki peluang yang cukup besar,"tambahnya.

Namun, Adie juga menyoroti masalah di pasar domestik Indonesia yang kurang terjaga dengan baik, sehingga memungkinkan masuknya barang ilegal.

"Pasar dalam negeri kita kurang terjaga dengan baik, sehingga barang ilegal dapat masuk," ujarnya.

Untuk mengatasi masalah ini, Adie mengusulkan perbaikan ekosistem industri, khususnya sektor tekstil yang saat ini sedang terpuruk di Indonesia.

"Jika ekosistem kita bagus, saya yakin kita bisa bangkit. Kita harus berusaha memperbaiki ekosistem ini," pungkasnya. rmol news logo article
EDITOR: RENI ERINA

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA