Mengutip laporan keuangan perusahaan, Rabu (24/7), perusahaan ini mencatat penurunan laba bersih sebesar Rp1,07 triliun. Angka ini turun 33 persen dibandingkan kuartal yang sama tahun lalu sebesar Rp1,59 persen.
Sementara itu, laba bersih perseroan juga ikut turun 52 persen dari kuartal I sebesar Rp2,2 triliun.
Penurunan laba bersih itu terjadi sejalan dengan penurunan pendapatan HMSP, di mana pada kuartal II-2024, emiten rokok itu mencatat pendapatan perseroan sebesar Rp28,7 triliun, atau turun 1,6 persen dibandingkan kuartal II-2023.
Di sisi lain, posisi kas dan setara kas HMSP tercatat mencapai Rp7 triliun, angka ini naik tajam dibandingkan posisi pada Desember 2023 yang sebesar Rp2,7 triliun.
Kenaikan itu terjadi seiring dengan penurunan pinjaman berelasi dari Rp11,4 triliun menjadi Rp3 triliun.
Adapun pada penutupan perdagangan hari ini harga saham HMSP berada di level Rp715, atau anjlok 1,38 persen dibandingkan penutupan pada perdagangan kemarin.
BERITA TERKAIT: