Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Teten: Indonesia Perlu Belajar Pentingnya Fulfillment Center UMKM

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/reni-erina-1'>RENI ERINA</a>
LAPORAN: RENI ERINA
  • Rabu, 24 Januari 2024, 15:08 WIB
Teten:  Indonesia Perlu Belajar Pentingnya Fulfillment Center UMKM
Ilustrasi/Net
rmol news logo Kehadiran Indonesia In Your Hand dalam e-Commerce Fulfillment Center mendapat apresiasi dari Menteri Koperasi dan UKM (Menkop UKM) Teten Masduki.

Saat melakukan kunjungan kerja ke Zutphen, Den Haag, Belanda, Teten mengatakan, partisipasi tersebut menjadi jembatan bagi produk Indonesia go global terutama dalam menembus market Eropa.

Indonesia In Your Hand merupakan sebuah marketplace yang khusus menjual produk Indonesia di luar negeri dan memiliki kantor di Amsterdam dan Sydney-Australia.

Fulfillment Center adalah fasilitas khusus yang dirancang untuk mengelola pemrosesan pesanan dan pemenuhan produk bagi bisnis e-commerce.

“Kami sangat mengapresiasi Indonesia in Your Hand dalam mengambil langkah solutif seperti ini. Ini menjadi salah satu solusi pemasaran bagi industri dan UKM yang ingin produknya Go Global terutama yang produknya sesuai dengan market Eropa,” kata Teten dalam keterangan yang dikutip Rabu (24/1).

Teten mengatakan, saat ini Indonesia masih menghadapi tantangan dalam digitalisasi produk, yakni biaya ongkos logistik yang terbilang mahal.

Hal tersebut dikarenakan proses untuk pembelian atau pengiriman barang masih dilakukan secara end-to-end antara penjual dan pembeli secara langsung, yang menyebabkan tidak ada subsidi, tidak ada kemudahan yang diberikan oleh platform.

Ketika pengiriman produk masih bersifat mandiri, kurangnya infrastruktur logistik, IT, dan konektivitas laut, darat, dan udara adalah penyebab biaya logistik mahal. Untuk itu diperlukan sebuah media atau platform untuk mengatasi permasalahan-permasalahan logistik tersebut.

“Sebanyak 47,8 persen UMKM mengalami kesulitan pengiriman karena lokasi penerima jauh dari lokasi penjual, sehingga durasi pengiriman yang cepat membantu ketahanan barang khususnya bagi UMKM makanan,” ujar Teten.

Dengan mempelajari cara kerja Fulfillment Center yang berlokasi di Belanda, di mana secara infrastruktur logistic, IT, dan konektivitas laut, udara, dan udara sudah sangat baik, akan menambah kemajuan bagi Indonesia sendiri.

Ia berharap Indonesia dapat mengadopsi cara-cara itu agar mampu membangun kawasan Fulfillment Center UMKM yang ideal.

“Pada akhirnya, keberadaan Fulfillment Center akan mampu mendorong penurunan harga produk UMKM dan meningkatkan daya beli masyarakat tanpa mengabaikan kualitasnya,” kata Teten. rmol news logo article
EDITOR: RENI ERINA

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA