Belum selesai kasus dengan The New York Times mengenai masalah hak cipta, OpenAI dan pendukung keuangannya, Microsoft, kembali digugat sepasang penulis nonfiksi di pengadilan federal Manhattan pada Jumat (5/1).
Penggugat, Nicholas Basbanes dan Nicholas Gage, mengatakan kepada pengadilan dalam gugatan class action bahwa perusahaan tersebut melanggar hak cipta, dengan memasukkan beberapa buku mereka sebagai bagian dari data yang digunakan untuk melatih model bahasa besar GPT OpenAI.
Basbanes dan Gage keduanya adalah mantan jurnalis.
"Keterlaluan jika perusahaan-perusahaan tersebut menggunakan karya mereka untuk memberdayakan industri baru yang bernilai miliaran dolar tanpa kompensasi apa pun," kata pengacara mereka, Michael Richter, seperti dikutip dari
Reuters, Sabtu (6/1).
Gugatan tersebut mengikuti beberapa tuntutan lain yang diajukan oleh penulis fiksi dan nonfiksi mulai dari komedian Sarah Silverman hingga penulis "Game of Thrones" George RR Martin terhadap perusahaan teknologi atas dugaan penggunaan karya mereka untuk melatih program AI.
Sementara The New York Times menggugat OpenAI dan Microsoft minggu lalu atas penggunaan karya jurnalisnya untuk melatih aplikasi AI.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: