“Hal yang paling saya khawatirkan adalah manusia kehilangan kemampuan terhadap mesin," kata Haas, ketika ditanya apa yang membuatnya terjaga di malam hari ketika memikirkan tentang kecerdasan buatan, seperti dimuat
Bloomberg, Minggu (10/12).
“Anda memerlukan beberapa override, beberapa backdoor, beberapa cara agar sistem dapat dimatikan," katanya.
Arm Holdings adalah perusahaan desain perangkat lunak dan semikonduktor Inggris yang berbasis di Cambridge, Inggris, yang bisnis utamanya adalah desain unit pemrosesan pusat (CPU), inti yang mengimplementasikan kumpulan instruksi arsitektur ARM.
Perusahaan ini juga merancang chip lain, menyediakan alat pengembangan perangkat lunak dengan merek DS-5, RealView dan Keil, serta menyediakan sistem dan platform, infrastruktur dan perangkat lunak system-on-a-chip (SoC).
Sejak 2016, perusahaan ini dimiliki oleh konglomerat Jepang SoftBank Group.
BERITA TERKAIT: