“Saudara-saudara kalian dari Papua ini adalah saudara-saudara kalian. Ini adalah sahabat-sahabat kalian, yang sama-sama berjuang untuk mempertahankan NKRI,” pesan Dedi di hadapan bintara Polda Jatim saat rapat evaluasi rekrutmen Bintara dan Tamtama Polri Gelombang 2 TA 2024, di SPN Mojokerto, Senin (5/7).
Tidak hanya di Jawa Timur, 1.150 siswa Bintara asal Polda Papua lain juga dititipkan di Polda Banten, Polda Jawa Barat dan Polda Jawa Tengah.
Sementara itu 965 siswa Bintara Polda Papua Barat juga dititipkan di SPN Polda Bali dan Polda Sulawesi Selatan.
Mantan Kadiv Humas Polri ini juga berpesan kepada para pengasuh di SPN agar tidak melakukan kekerasan baik secara fisik maupun verbal kepada siswa dan melakukan pendekatan secara humanis.
Dalam kesempatan ini, Dedi menekankan hal-hal yang perlu diperhatikan selama pendidikan dasar yakni adaptasi budaya dan lingkungan, penyertaan konteks asal daerah dalam pembelajaran, penguatan sistem Kesehatan, penguatan kemampuan dasar, program mentoring dan pembinaan serta penguatan wawasan kebangsaan.
Setelah penutupan pendidikan, Bintara remaja asal Polda Papua dan Polda Papua Barat akan melaksanakan program magang selama satu tahun di Polda-polda sesuai SPN dimana dilaksanakan Pendidikan dan pembentukan (Diktuk) Bintara Polri.
Sebanyak 3.000 Orang Asli Papua menjalani Diktuk Polri tahun anggaran 2024 di 6 SPN.
BERITA TERKAIT: