Kapolres Semarang AKBP Achmad Oka Mahendra menyatakan bahwa akhir-akhir ini memasuki musim kemarau, banyak kebakaran hutan dan lahan di wilayah Semarang, khususnya Kecamatan Bandungan.
"Tak henti saya menghimbau guna pencegahan terjadinya kebakaran. Seperti yang dilakukan Polsek Bandungan bersama instansi terkait dalam melakukan patroli hutan di sejumlah titik rawan kebakaran," kata Kapolres Semarang dikutip dari
Kantor Berita RMOL Jateng, Senin (21/8).
Di kesempatan lain, Kapolsek Bandungan Iptu Jarot Drihandoko menyampaikan bahwa pihaknya mengajak Koramil Bandungan, Polhut, Pam Swakarsa Bima serta organisasi pecinta alam di tingkat perguruan tinggi dan SMA untuk melaksanakan patroli bersama di sejumlah titik di wilayah Bandungan.
"Di antaranya di lokasi wisata Candi Gedong Songo, lokasi perkemahan dan pendakian Prantuman dan wisata Umbul Sidomukti, Kecamatan Bandungan," ujar Iptu Jarot.
Terjadinya kebakaran hutan dan lahan, sambung Iptu Jarot disebabkan karena ulah manusia. Untuk itu, pihaknya melakukan tindakan pencegahan dengan memberikan sosialisasi kepada masyarakat sekitar maupun pengunjung tempat wisata.
"Himbauan ini berupa larangan membakar sampah dan membuang bahan yang mudah terbakar, seperti puntung rokok," tandasnya.
Di tengah kegiatan patroli hutan, jajaran Polsek Bandungan juga memberikan bantuan sembako kepada petani maupun masyarakat sekitar lokasi rawan kebakaran.
"Kegiatan sejenis akan terus digalakkan sebagai upaya meminimalisir kebakaran," pungkasnya.
BERITA TERKAIT: