Menyikapi hal tersebut, politisi Gerindra Habiburokhman menuturkan hal itu kemungkinan bisa saja terjadi.
"Ya kalau kemungkinan ya ada saja. Dan secara konstitusi kan dipertegas oleh MK. Tanpa putusan MK kan juga sudah jelas, bisa,†ucap Habiburokhman kepada wartawan, Rabu (14/9).
Namun, menurut Habiburokhman hal itu tergantung dari keputusan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, apakah mau didampingi Jokowi pada Pilpres 2024 mendatang.
"Ya kalau secara konstitusi memungkinkan. Tapi dalam konteks politik ya itu bukan kewenangan saya. Kewenangannya ada di Pak Prabowow kalau partai Gerindra,†ucapnya.
Sejauh ini, kata Habiburrokhman, Gerindra belum dapat memastikan siapa calon wakil presiden yang bakal mendampingi Prabowo pada 2024 mendatang.
"Sedang dalam proses. Pada saatnya akan diumumkan. Ya nanti ada saatnya,†tutupnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: