Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Penanganan Covid Jakarta Dapat Nilai E, Satgas IDI: Sepertinya Penilaian Samar

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-satryo-1'>AHMAD SATRYO</a>
LAPORAN: AHMAD SATRYO
  • Sabtu, 29 Mei 2021, 06:12 WIB
Penanganan Covid Jakarta Dapat Nilai E, Satgas IDI: Sepertinya Penilaian Samar
Ketua Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI), Zubairi Djoerban/Net
rmol news logo Nilai E yang diberikan oleh Kementrian Kesehatan (Kemenkes) terhadap penanganan Covid-19 oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta ikut ditanggapi Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI).

Ketua Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 PB IDI, Zubairi Djoerban mengaku kaget dan tidak percaya dengan nilai yang diberikan kepada Pemprov DKI Jakarta.

Pasalnya, dia melihat data penanganan Covid-19 yang dilakukan jajaran pemerintahan daerah yang dipimpin Anies Baswedan itu lebih baik dari yang tercatat pada tingkat nasional.

Dia menyebutkan satu parameter yang bisa menjadi perbandingan penanganan virus asal China ini antara Pemprov DKI Jakarta dengan pemerintah pusat.

"Saya terkejut Jakarta dinilai E dan jadi yang terburuk. Sepertinya penilaian itu samar. Tentu, ada banyak parameter," ujar Zubairi Djoerban dalam akun Twitternya, Jumat (28/5).

"Yang saya tahu positivity rate Jakarta itu 8,1 persen. Sementara Indonesia berada di angka 17,7 persen. Tapi Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin sudah klarifikasi (mengenai nilai E ini)," pungkas Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia ini. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA