Listyo Sigit Prabowo merupakan alumni Akademi Kepolisian (Akpol) 1991. Saat ia ditunjuk oleh Presiden Joko Widodo sebagai Kapolri melewati empat angkatan diatasnya yakni Akpol 1987, 1988, 1989 dan 1990.
"Jadi untuk soliditas internal tentunya kami akan terus jaga khususnya yang biasa terjadi masalah posisi-posisi jabatan. Tentunya hal ini akan kita atur secara proporsional. Senior juga memiliki ruang dan junior berprestasi juga kita berikan kesempatan," kata Listyo disela Fit and Proper Test di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (20/1).
Listyo menjelaskan senior ataupun juniornya diminta untuk tidak memikirkan terkait masalah jabatan di internal Polri. Sebab, kata dia, seluruhnya akan dinilai sebagai objektif dengan sejumlah parameter yang ada.
"Tentunya semua kita uji dari kompetensi namun proporsional itu akan kita lakukan. Sehingga kita harapkan kita tidak sibuk lagi memikirkan hal itu, karena ada parameternya, ada penilaiannya, ada standarnya dan assementnya nanti akan diatur disitu," jelasnya.
Lebih lanjut, Listyo meminta jajarannya untuk berlomba untuk mencari prestasi yang terbaik kepada masyarakat. Nantinya, para pimpinan akan menilai kinerja setiap internalnya secara objektif.
"Tentunya prestasi prestasi di wilayah mereka yang dinas di bidang pembinaan dan di operasional semua ada parameternya. Sehingga proporsional anggota yang mendapatkan sekolah di operasional dan pembinaan sudah kita atur. tentunya itu akan mengakomodir bahwa anggota harus berpikir bagaimana bisa bekerja dengan baik," pungkasnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: