Untuk itu, dapur umum yang didirikan Polrestabes Semarang di depan Stadion Diponegoro, Jalan Ki Mangunsarkoro Semarang, Kamis (25/6), melibatkan masyarakat. Termasuk warga Papua yang tinggal di Semarang.
Kapolrestabes Semarang, Kombes Auliansyah Lubis mengatakan, pendirian dapur umum ini ditujukan untuk masyarakat di kawasan tersebut yang kurang mampu dan terdampak saat pandemik corona ini.
"Tadi ada 300 bungkus yang kita masak dan bagikan kepada masyarakat sekitar yang terkena imbas pandemik corona ini,†ungkap Kombes Auliansyah Lubis di lokasi, dikutip
Kantor Berita RMOLJateng, Kamis (25/6).
Nah, warga Papua yang tinggal di Semarang pun ikut membantu memasak. Menu yang disediakan di antaranya oseng-oseng kacang panjang, dicampur tahu tempe, serta telur mata sapi.
"Ada yang spesial dalam kegiatan ini, yaitu dengan melibatkan adik-adik Papua yang tinggal di Semarang. Mereka bisa merasakan dan turut membantu memasak dan membagikan nasi kepada warga,†imbuh Kapolres.
Dalam pelaksanaan kegiatan tersebut, Kapolda Jateng, Irjen Ahmad Luthfi, dan pejabat utama turut melakukan peninjauan dan pengecekan langsung saat anggota Polri dan warga Papua memasak bersama.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
Dalam mendirikan posko bantuan atau dapur umum bagi masyarakat yang terdampak pandemik virus corona baru (Covid-19), pihak Polrestabes Semarang tak bisa bekerja sendiri. Butuh bantuan dari warga. 
BERITA TERKAIT: