Begitu yang disampaikan oleh Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Argo Yuwono, di Mabes Polri, Jakarta, Senin (10/2).
“Kami belum bisa mendapatkan (hasil audit BPK), nanti kalau sudah ada audit dan ditemukan adanya kerugian baru kita tindaklanjuti. Intinya penyelidikan lah,†kata Argo Yuwono.
Terkait hal ini, Polri sebenarnya sudah menyiapkan diri untuk melakukan penyelidikan. Hal ini terlihat dari pembentukan tim gabungan yang terdiri dari Direktorat Tindak Pidana Korupsi (Ditipidkor) Bareskrim dan Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Direskrimsus) Polda Metro Jaya.
Menurut Kapolri Jenderal Idham Azis, tim yang diketuai oleh Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Polri, Komjen Listyo Sigit Prabowo, bekerja untuk meverifikasi temuan atas dugaan-dugaan korupsi di ASABRI.
“Untuk melakukan langkah-langkah verifikasi dan penyelidikan,†kata Kapolri beberapa waktu lalu.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: