Irjen Firli Bahuri: Kualitas Udara Sumsel Sudah Normal Alias Sehat

Gubernur Sumsel Herman Deru, bersama Kapolda Sumsel Irjen Firli Bahuri dan Pangdam II Sriwijaya Mayjen Irwan hingga Kepala Kejaksaan Tinggi Sumsel Sugeng Purnomo hadir bersama seluruh jajaran masing-masing.

Pada kesempatan itu, Kapolda Sumsel Irjen Firli Bahuri menyampaikan, olahraga bersama ini bertujuan untuk menunjukan bahwa indikator kualitas udara di Sumsel sudah normal alias sehat.

"Untuk membuktikan bahwa kita masih dalam keadan sehat semua dan udara kita tidak masuk dalam katagori tidak sehat ataupun berbahaya," kata Firli di lokasi olahraga.

Selain itu, tujuan olahraga bersama ini antara lain untuk memahami makna bait lagu Indonesia Raya yakni 'Bangunlah Jiwanya, Bangunlah Badanya untuk Indonesia Raya'.

"Kita sudah melakukan kegiatan dalam rangka membangun jiwa menanamkan nilai-nilai kebangsaan, menanamkan nilai-nilai keimanan dan ketakwaan sekarang tinggal bagaimana membangun badannya," ujar Firli.

Ketua KPK terpilih periode 2019-2023 ini menambahkan, di samping untuk memelihara kesehatan, olahraga bersama ini juga bertujuan untuk menjaga dan memelihara soliditas dan sinergitas antara aparatur pemerintah.

"Itu yang paling penting," tekan Firli.

Terkait dampak kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Sumsel, pada umumnya jumlah titik api alias hot spot sudah berkurang, menjadi sekitar 147 titik. Serta luas lahan yang terbakar dari 1.775, berkurang 50 persen.

Aktivitas penerbangan juga sudah berjalan normal, tidak adanya pembatalan pemberangkatan dan take off maupun landing pesawat.

"Aktivitas masyarakat, perekonomian berjalan normal seperti biasa," demikian Firli.