Swaziland Ganti Nama Jadi Kerajaan eSwatini

Hapus Simbol Keterkaitan Dengan Inggris

Sabtu, 21 April 2018, 11:09 WIB
Swaziland Ganti Nama Jadi Kerajaan eSwatini
Foto/Net
rmol news logo Memperingati hari ke­merdekaan negaranya yang ke-50, Rabu (18/4), Raja Swaziland Mswati III men­gumumkan penggantian nama negaranya menjadi Kerajaan eSwantini. Nama baru ini memiliki arti 'tanah Swazis'. Istilah ini sendiri sebenarnya sudah sering dipakai raja Swaziland saat merujuk ke 'tanah air' saat melakukan pidato atau wawancara. Nama eSwantini pun sudah disebut Raja Mswati III di hadapan sidang umum PBB 2017.

Negara yang terletak di antara Afrika Selatan dan Mozambik yang meraih ke­merdekaannya pada tahun 1968, setelah menjadi wilayah protektorat Inggris selama lebih dari 60 tahun.

"Saya ingin mengumumkan bahwa Swaziland sekarang akan kembali ke nama aslin­ya," ujar Mswati III dihada­pan rakyatnya saat upacara kemerdekaan.

Tidak seperti beberapa neg­ara lain yang mengubah nama setelah kemerdekaan, seperti Rhodesia menjadi Zimbabwe, Nyasaland menjadi Malawi dan Bechuanaland menjadi Botswana, Swaziland tidak mengubah namanya ketika merdeka.

Nama Swaziland menyulut amarah sebagian warga kar­ena merupakan perpaduan dari Swazi dan Inggris (Eng­land). Langkah tersebut sudah menjadi perdebatan selama beberapa tahun di parlemen. ***

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA