Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Komjen Saud Usman Ingatkan Pejabat Baru BNPT Fokus Bekerja

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/zulhidayat-siregar-1'>ZULHIDAYAT SIREGAR</a>
LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR
  • Rabu, 06 Januari 2016, 14:36 WIB
Komjen Saud Usman Ingatkan Pejabat Baru BNPT Fokus Bekerja
mayjen agus sb-komjen saud usman
rmol news logo Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Komjen Saud Usman Nasution, melantik sejumlah pejabat baru jajaran BNPT di Gedung Pelatihan BNPT, Komplek IPSC (Indonesia Peace and Security Center), Sentul, Bogor, Rabu (6/1).

Para pejabat yang dilantik tersebut adalah pertama, Mayjen TNI Abdul Rahman Kadir sebagai Deputi I Bidang Pencegahan, Perlindungan dan Deradikalisasi BNPT menggantikan Mayjen TNI Agus Surya Bakti. Mayjen Agus Surya Bakti saat ini menjadi Panglima Kodam (Pangdam) VII Wirabuana.

Kedua Brigjen TNI. R. Gautama Wiranegara sebagai Sestama BNPT menggantikan Mayjen Abdul Rahman Kadir. Sebelum menjabat sebagai Sestama BNPT, Brigjen R. Gautama menjabat sebagai Direktur Kontra Separatis pada Deputi III di Badan Intelijen Negara (BIN).

Ketiga, Brigjen Mohammad Syafii sebagai Direktur Pembinaan Kemampuan pada Deputi II BNPT menggantikan Irjen Pol Petrus Golose yang saat ini menjabat sebagai Deputi III Bidang Kerjasama Internasional BNPT.

Dalam amanatnya, Komjen Saud Usman Nasution meminta kepada para pejabat baru untuk fokus terhadap tugas dan wewenang yang telah diberikan.

Apalagi, ancaman radikalisme dan terorisme belum akan berakhir bilamana tujuan dari kelompok radikal terorisme dalam membentuk Daulah Islamiyah/Khilafah Islamiyah belum terwujud dan masyarakat sendiri termasuk para ulama bersifat apatis.

"Hal itu tentunya akan menyuburkan dan memberi ruang bagi berkembangnya aksi radikalisme dan terorisme," tegasnya.

Alumni Akpol 1981 ini kembali menekankan bahwa adapun akar masalah radikalisme dan terorisme berdasarkan dari hasil penelitian ilmiah dan pengalaman penaganan kasus radikalisme dan terorisme itu yakni ketidakadilan, dendam, ketidakpuasan, kesenjangan sosial, kemiskinan dan pemahaman ideologi/radialisme. [zul]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA