EKSEKUSI TERPIDANA NARKOBA

Indonesia Dikecam Brazil dan Belanda

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ade-mulyana-1'>ADE MULYANA</a>
LAPORAN: ADE MULYANA
  • Minggu, 18 Januari 2015, 10:27 WIB
Indonesia Dikecam Brazil dan Belanda
Marco Archer Cardoso Moreira/bbc
rmol news logo Pemerintah Brazil mengecam keras eksekusi mati yang dilakukan pemerintah Indonesia terhadap warga negeri samba itu, Marco Archer Cardoso Moreira (53), tengah malam tadi (18/1) di Nusa Kambangan.

Selain Moreira, pihak Indonesia juga mengeksekusi lima terpidana kasus narkoba lainnya. Semua yang diekseki mati berasal dari enam negara yang berbeda, yakni Indonesia, Brazil, Malawi, Vietnam, Belanda dan Nigeria.

Moreira ditangkap polisi Indonesia di Jakarta tahun 2003 lalu. Dia tertangkap tangan memiliki 13.4 kilogram kokain yang disembunyikan di tas.

Menurut Brazil, Moreira adalah warganegara Brazil pertama yang dieksekusi mati di luar negeri. Manuver Indonesia dinilai dapat merusak hubungan baik kedua negara.

Kecaman Brazil itu disampaikan langsung oleh Presiden Dilma Rousseff.

"Kami memanggil pulang Dutabesar kami dari Jakarta untuk konsultasi," ujarnya seperti dikutip dari BBC.

Selain Brazil, pemerintah Belanda juag bereaksi negatif.

Menteri Luar Negeri Belanda Bert Koenders mengatakan eksekusi warganegara Belanda Ang Kiem Soe (52) adalah sebuah tindakan yang mengabaikan kemanusiaan. [dem]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA