Menteri Marwan Blusukan ke Desa Terbaik di Banten

Dalam blusukannya, Menteri Marwan meninjau berbagai pembangunan yang telah dilakukan desa salah satunya puluhan rumah warga yang mendapat bantuan. Menteri Marwan bertanya kepada penduduk tentang manfaat bantuan yang masuk dalam program Peningkatan Peran Wanita Menuju Keluarga Sehat dan Sejahtera (P2WKSS) tersebut.

Menteri Marwan mengatakan kedatangannya ingin belajar dari desa Pagedangan. Belajar bagaimana perangkat desa bisa memajukan desa sehingga menjadi desa terbaik se Provinsi Banten.

"Saya ingin melihat dan belajar kepada Kades dan Camat. Katanya di sini ada Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) juga. Karena saya ingin memang agar desa-desa punya BUMDES. Ini yang akan memajukan desa," kata Menteri Marwan.

Menteri Marwan juga menyampaikan kabar baik bahwa dana desa akan keluar April nanti. Dia juga sekaligus ingin mengecek kesiapan perangkat desa menerima dana desa.

"Nanti bertahap, ini nanti sesuai dengan kriteria desanya masing-masing penggunaannya. Dana desa itu untuk membantu. Kami menyadari betul bantuan yang ada selama ini kurang. Ini stimulus juga untuk membuat Bumdes yang lain," ujarnya.

Dalam blusukannya ke desa Pagedangan, Menteri Marwan berkesempatan mengunjungi sentra kuliner, salah satu BUMDES di desa binaan ini. Menteri Marwan makan siang di Pondok Lesehan Ayam Kampung Kita. Di sana Menteri dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini mencicipi ayam bakar dan sayur asem khas saung tersebut.

Usainya, Menteri Marwan menuju Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST). Sebuah sistem pembuangan tempat sampah yang bisa menampung 500 sampai 1000 sampah kepala rumah tangga.

"Ini dipisah, antara organik dan non organik. sampah yang dibakar dan dikumpulkan tidak menimbulkan bau. ‎Kalau alatnya diperbesar, ini bisa menampung sampah lebih banyak," ujar pengelola TPST kepada Menteri Marwan.

Melihat kemajuan Desa Pegdangan, Menteri Marwan cukup kagum. Apalagi dikatakan Marwan, desa ini jadi desa satu-satunya punya BUMDES di Kabupaten Tangerang.

"Saya berharap, Kades melihat potensi apalagi yang akan dikembangkan. Pelayanan sudah on-line juga katanya. Nanti komunikasi terus dengan saya lewat on-linee. Bapak bisa langsung mengeluh atau menyampaikan papun saja kepada kami," ujarnya.

"Saya optimis, desa yang lain akan meniru desa Pagedangan. Nanti saya bisa cerita kepada tempat lain tentang kemajuan Desa Pegedangan," ujar dia.[dem]