Capaian ini menjadi tonggak penting bagi pemerintah dalam memperkuat peran Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) sebagai penopang utama perekonomian nasional.
“Program yang digagas Menteri UMKM Maman Abdurrahman sangat berdampak positif terhadap perekonomian nasional. Kami optimistis bila pencapaian ini terus meningkat, ekonomi kita akan tumbuh dan UMKM naik kelas,” kata Koordinator Nasional Pengusaha UMKM, Atang Sutiana dalam keterangan tertulisnya, Rabu, 12 November 2025.
Selama satu tahun terakhir, Atang menyebut program strategis Kementerian UMKM mampu membantu ribuan pelaku usaha bertransformasi dari skala tradisional menuju unit usaha yang lebih produktif.
“Kami berharap program bantuan KUR yang didorong oleh Kementerian UMKM terus dilanjutkan agar semakin banyak pelaku usaha yang merasakan manfaatnya,” katanya.
Menteri UMKM Maman Abdurrahman sebelumnya menyebut 60,6 persen dana KUR dari total Rp300 triliun berhasil dialokasikan ke sektor produksi. Peningkatan alokasi ini memberi dampak ekonomi yang lebih luas dibandingkan sektor konsumtif.
“Ketika dana KUR Rp300 triliun dialokasikan ke sektor produksi, dampak ekonominya jauh lebih luas, mulai dari penciptaan lapangan kerja hingga pertumbuhan ekonomi di daerah,” ucap Menteri Maman.
BERITA TERKAIT: