Kemenkop–KemenPU Sinkronkan Standar Bangunan Kopdes Merah Putih

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-alfian-1'>AHMAD ALFIAN</a>
LAPORAN: AHMAD ALFIAN
  • Jumat, 07 November 2025, 12:56 WIB
Kemenkop–KemenPU Sinkronkan Standar Bangunan Kopdes Merah Putih
Menteri Koperasi (Menkop) Ferry Juliantono bersama Menteri PU Dody Hanggodo. (Foto: Kemenkop)
rmol news logo Kementerian Koperasi dan Kementerian Pekerjaan Umum berkolaborasi mempercepat proses pembangunan fisik gudang, gerai, dan sarana kelengkapan lain dari Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih di seluruh Indonesia.

Menteri Koperasi (Menkop) Ferry Juliantono menekankan pertemuan dengan Menteri PU Dody Hanggodo untuk  menindaklanjuti dari Inpres 17/2025. Dalam Inpres tersebut KemenPU melakukan penetapan standar bangunan, dan sebagainya. 

"Oleh karena, kita lakukan harmonisasi dan penyelarasan," kata usai penandatanganan Nota Kesepahaman antara Kemenkop dengan Kementerian Pekerjaan Umum yang dihadiri PT Agrinas Pangan Nusantara, di Jakarta, Jumat, 7 November 2025.

Saat ini, proses pembangunan fisik tersebut sedang dalam pelaksanaan yang dijalankan PT Agrinas. Pertemuan ini untuk menyempurnakan butir-butir dari nota kesepahaman kedua kementerian. 

"Dalam melaksanakan supervisi pembangunan tersebut, kita dibantu Kementerian PU," imbuh Menkop.

Menurut data Kemenko Pangan, ada 11 ribu titik yang telah terinventarisir. Dari data itu, dilakukan verifikasi faktual, kesesuaian lahan, kemudian status, dan lain sebagainya.

"Insya Allah, pada Maret 2026 pembangunan fisik Kopdes Merah Putih bisa diselesaikan di seluruh Indonesia," ucap Menkop.

Dari data sementara, sebanyak 7.923 unit bangunan sedang dalam tahap konstruksi. Angka ini termasuk pembangunan yang ditangani PT Agrinas, dengan sebagian sudah menerima pembayaran uang muka.

Sampai Maret 2026, pemerintah menargetkan pembangunan 80 ribu gerai dan gudang koperasi dapat diselesaikan secara keseluruhan. Menkop menambahkan, pada  November ini, pemerintah berharap jumlah tanah yang siap dibangun mencapai 40 ribu lokasi.

“Dari 40 ribu tanah itu, kita targetkan 20 ribu sedang dibangun di November. Kemudian Desember kita percepat antara 40 ribu sampai 50 ribu,” ucap Menkop optimistis.

Sementara itu, Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan bahwa pihaknya hanya akan menyiapkan desain prototype, sedangkan PT Agrinas yang akan mengerjakan pembangunan fisiknya. Namun, tidak semua tempat ternyata mempunyai bahan-bahan yang bisa masuk ke dalam kategori tahan gempa. 

"Maka, nantinya, dalam pembangunan tersebut akan ada kearifan lokal. Kita akan intens berkoordinasi lewat Balai Cipta Karya dan Balai Bina Konstruksi yang ada di daerah-daerah," kata MenPU. rmol news logo article
EDITOR: AHMAD ALFIAN

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA