Selama dua jam, keduanya berbincang dalam suasana akrab dan diwarnai diskusi hangat mengenai berbagai program pemerintah yang berorientasi pada kesejahteraan rakyat.
Usai pertemuan, Ignasius Jonan mengungkapkan bahwa kunjungannya ke Istana bertujuan untuk berdialog langsung dengan Presiden Prabowo serta menyampaikan sejumlah pandangan dan masukan.
“Puji Tuhan beliau berkenan untuk mendengarkan dan berdiskusi serta menerima beberapa masukan,” ujar Jonan kepada awak media usai pertemuan.
Eks Menteri Perhubungan itu menilai, berbagai program prioritas Presiden Prabowo seperti Makan Bergizi Gratis (MBG), Koperasi Desa Merah Putih (Kopdes Merah Putih), dan Sekolah Rakyat menunjukkan arah kebijakan yang berpihak kepada masyarakat kecil.
“Program-program yang sifatnya kerakyatan seperti keberpihakan kepada keadilan sosial, kalau menurut saya ya, itu misalnya MBG, ada Kopdes Merah Putih, lalu Sekolah Rakyat, yang multiplier effect ekonominya menurut saya secara perlahan mungkin akan tumbuh,” tuturnya.
Selain membahas agenda sosial dan ekonomi, Jonan turut menyinggung peran aktif Presiden Prabowo di panggung internasional.
Ia menilai pendekatan diplomasi yang ditempuh pemerintah saat ini berjalan seimbang dengan fokus pembangunan nasional, terutama melalui sinergi dengan Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
“Kami juga sharing tentang peran serta beliau yang sangat bagus dan aktif di diplomasi luar negeri, juga di pengembangan BUMN dan partisipasi BUMN untuk bangsa dan negara yang lebih banyak,” pungkas Jonan.
BERITA TERKAIT: