“Keputusan Rapimpurnas KNPI di Palangka Raya pada Juli 2025 dengan tegas menekankan perlunya keterlibatan pemuda di level strategis pemerintahan. Karena itu, kami mendorong Presiden Prabowo agar menunjuk Ketua Umum KNPI, saudara Ryano Panjaitan, menjadi Menpora,” ujar Ketua DPP KNPI Muhamad Adnan Rara Sina dalam keterangan yang diterima redaksi di Jakarta, Minggu malam, 14 September 2025.
Menurutnya, momentum reshuffle kabinet menjadi pintu masuk bagi peran lebih besar pemuda dalam mengelola negara menuju Indonesia Emas 2045.
Selain mandat organisasi, lanjut Adnan, rekam jejak pribadi Ryano Panjaitan juga dianggap mumpuni. Ryano merupakan seorang pemuda santri lulusan Pondok Pesantren Al Khairat, Sulawesi Tengah, dan alumnus Universitas Al Azhar, Kairo, Mesir, yang dikenal sebagai salah satu universitas tertua dan paling bergengsi di dunia.
Di luar kiprah akademis dan keagamaannya, Ryano merupakan pengusaha muda sukses dengan berbagai lini bisnis yang digelutinya. Ia juga dikenal aktif dalam politik kebangsaan, terutama ketika menjadi Sekretaris Jenderal Relawan Pandawa Lima serta Wakil Komandan TKN Fanta Prabowo-Gibran pada Pilpres 2024.
“Kiprahnya yang konsisten menyambangi pesantren-pesantren di Jawa dinilai sebagai bentuk nyata keberpihakan kepada basis pemuda dan umat,” jelas Adnan.
Masih kata dia, aspirasi ini semakin menegaskan bahwa usulan KNPI bukan sekadar formalitas politik, melainkan dorongan kuat dari kalangan pemuda agar suara mereka lebih berdaulat dalam pemerintahan.
Ryano dipandang sebagai simbol aktivis muda yang menggabungkan kesalehan moral, kecakapan intelektual, dan keberanian politik.
“Pemuda bukan hanya obyek, tapi harus menjadi subyek pembangunan bangsa. KNPI ingin memastikan pemuda tidak lagi hanya jadi penonton, melainkan pemain utama. Dan kami percaya Ryano adalah representasi terbaik dari semangat itu," pungkas Adnan.
BERITA TERKAIT: