“Capaian pertama setelah Indonesia merdeka berhasil menghilangkan bahaya penyakit menular sejak zaman penjajahan hingga kini. Penyakit menular di negara lain seperti Afrika, sebagian Amerika Latin masih melemahkan ketahanan sosial," kata ekonom senior Indef Prof. Didin S Damanhuri dalam diskusi bertajuk ‘Bagaimana Kondisi, Pencapaian dan Tantangan Sosial-Ekonomi Indonesia Setelah 80 Tahun Indonesia Merdeka’ yang diselenggarakan Forum Insan Cita secara virtual, Senin malam, 18 Agustus 2025.
Kedua, lanjut dia, Indonesia hampir berhasil keluar dari garis kemiskinan. Walaupun saat ini masih ada rakyat miskin, namun berangsur berkurang persentasenya.
"Hampir tidak ada kelaparan yang menimbulkan kematian. Ketiga, harapan hidup waktu awal pembangunan sistematis itu di bawah 50 sekarang sudah sekitar 70," jelasnya.
Keempat, kelas menengah mencapai sekitar 45 persen yang merupakan faktor dinamis pendongkrak produktivitas kegiatan perekonomian nasional.
"Memang ada penurunan kemarin zaman Pak Jokowi tapi masih sekitar 45 persen yang merupakan faktor dinamis untuk program nasional," ungkapnya.
Kemudian yang kelima terjadi di era Reformasi. Ia mengurai berkurangnya konsentrasi uang di Jakarta. Sebelum desentralisasi, sekitar 75 persen sekarang sudah berkurang menjadi 65 persen.
Terakhir, menurut Prof. Didin, capaian Indonesia setelah merdeka adalah penghargaan terhadap HAM dan kebebasan berekspresi.
BERITA TERKAIT: