Anggota Komisi IX DPR RI Charles Honoris menilai Menkes Budi harus mampu menjelaskan niat baiknya kepada publik dan profesi dokter dengan cara elegan agar tidak disalahpahami.
Hal ini menyusul adanya gugatan dari profesi kedokteran di mana tidak menyetujui Kolegium Kedokteran di bawah Kementerian Kesehatan (Kemenkes) yang saat ini sedang disidangkan Mahkamah Konstitusi (MK).
"Niat baik kalau tidak bisa dikomunikasikan dengan baik maka hasilnya tidak akan efektif dan tidak akan bisa sesuai harapan," kata Charles kepada wartawan, Senin 26 Mei 2025.
Legislator dari Fraksi PDIP ini berharap Menkes Budi bisa memperbaiki gaya komunikasinya agar tidak menuai polemik di tengah masyarakat.
"Evaluasi kami, perbaikilah komunikasi publik dan perbaiki komunikasi kepada stakeholder termasuk profesi kedokteran," kata Charles.
Terkait sidang Kolegium Kedokteran yang saat ini sedang berlangsung, Charles meminta Kemenkes untuk mengikuti jalannya proses persidangan.
"Proses hukum sedang berjalan kita ikuti saja. Kami sebagai pembuat undang-undang sudah menjalankan kewenangan kami dengan semaksimal mungkin tapi kami tunggu saja hasil keputusan MK seperti apa," kata Charles.
Ia mengaku bakal menghormati putusan MK terkait seteru Kemenkes dan Kolegium Kedokteran Indonesia.
"Apa pun hasil keputusannya kami menghormati putusan dari lembaga MK," tutup Charles.
BERITA TERKAIT: