Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi mengatakan sejumlah menteri seperti Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dan Wakil Menteri Koperasi Ferry Julianto turut hadir dalam ratas tersebut.
Budie menjelaskan bahwa pada prinsipnya, upaya pemerintah untuk membangun 70.000 Kopdes Merah Putih ditujukan untuk kesejahteraan masyarakat desa.
"Untuk kepentingan masyarakat desa, untuk memutuskan mata rantai kemiskinan di desa dan bagaimana masyarakat bisa meningkat pendapatannya," ujarnya.
Selain itu, menurut Budi, Kopdes Merah Putih merupakan upaya pemerintah untuk menghentikan ketergantungan finansial masyarakat desa pada rentenir, tengkulak, dan pinjaman online yang menjerat dan menjadi sumber kemiskinan di desa-desa.
Dikatakan Budi, dengan adanya koperasi desa yang salah satu unitnya simpan pinjam, masyarakat bisa lebih terbantu dari sisi pendanaan dan tidak terjerat lingkaran setan kemiskinan.
"Koperasi desa ini pada dasarnya bertujuan untuk membawa kemajuan bagi desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa," tegasnya.
Budi mengungkap dana pembangunan 1 Kopdes Merah Putih sebesar Rp5 miliar, dan nantinya akan memiliki enam outlet.
"Kopdes Merah putih ada enam outlet gudang, cold storage, kantor koperasi, apotek desa, klinik desa, dan unit simpan pinjam," paparnya seraya menambahkan bahwa setiap desa juga memiliki dua truk yang akan mengangkut barang-barang ke desa.
BERITA TERKAIT: