Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Menkes: Program Cek Kesehatan Gratis Mulai Berlaku 10 Februari

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/hani-fatunnisa-1'>HANI FATUNNISA</a>
LAPORAN: HANI FATUNNISA
  • Rabu, 05 Februari 2025, 15:53 WIB
Menkes: Program Cek Kesehatan Gratis Mulai Berlaku 10 Februari
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin di Istana Merdeka, Jakarta pada Rabu, 5 Februari 2025/RMOL
rmol news logo Salah satu program unggulan Presiden Prabowo yakni cek kesehatan gratis akan segera diresmikan dan bisa diakses masyarakat mulai 10 Januari 2025.

Kabar itu diungkap Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin usai menemui Presiden Prabowo Subianto di Istana Merdeka, Jakarta pada Rabu, 5 Februari 2025. 

Dikatakan Budi, tanggal diresmikannya cek kesehatan gratis diputuskan selama rapat di Istana. Presiden juga akan turun langsung memantau pelaksanaannya, seperti sidak MBG beberapa waktu lalu.

"Program cek kesehatan gratis, Diputuskan oleh beliau nanti tanggal 10 Februari ini sudah bisa jalan khusus Puskesmas dan juga klinik-klinik. Nanti beliau sama seperti yang makan bergizi mau lihat Di salah satu Puskesmas," ungkapnya kepada awak media.

Budi mengatakan, cek kesehatan gratis merupakan program terbesar yang diharapkan dapat diakses oleh seluruh warga Indonesia mulai dari bayi hingga lansia. 

Tetapi untuk tahun ini, kata Budi, pihaknya menargetkan capaian warga yang mendapat cek kesehatan gratis mencapai 50-60 juta.
 
"Mungkin nggak langsung 280 juta, tahun pertama kalau saya dapet 50 juta, 60 juta aja udah seneng. Tapi kan kita harapkan ini makin lama, makin naik terus," tegasnya.

Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) ini dibagi berdasarkan siklus hidup atau rentang usia. Pertama, bayi baru lahir (2 hari) dan anak usia pra sekolah 1-6 tahun. Kedua usia sekolah dan remaja (7-17 tahun), dan ketiga, dewasa (18-59 tahun) dan keempat, lansia di atas usia 60 tahun.

Warga bisa mengikuti PKG dengan memanfaatkan 3 momentum. Pertama Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) Ulang Tahun yang dimulai Februari 2025. Untuk usia 0-6 tahun dan 18 tahun ke atas. Pemeriksaan dilakukan tanggal ulang tahun hingga 1 bulan setelah ultah.

Dijelaskan Budi, khusus untuk usia sekolah, PKG tidak bisa diakses saat ulang tahun tapi pada saat masuk sekolah.

"Kenapa? Supaya nggak penuh puskesmasnya, karena ini kan 280 juta," ucapnya. 

Budi menambahkan, sudah ada 10.000 Puskesmas dan 15.000 klinik yang sudah bekerja sama dengan BPJS.rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA