Ketua Komisi VIII DPR, Marwan Dasopang tiba di kompleks istana bersama Ketua Panja Haji, Abdul Wachid, dan Wakil Ketua Panja Haji, Abidin Fikri, serta jajaran panja lainnya.
Marwan menjelaskan bahwa kedatangan panja DPR hanya untuk melaporkan hasil kesepakatan pembiayaan perjalanan haji untuk 2025 yang turun menjadi Rp55,4 juta.
"Tentu perjalanan panja yang sudah menetapkan ini kita bisa melaporkan koreksi terhadap pembiayaan selama ini, jadi ada penurunan," ungkapnya.
Marwan menjelaskan bahwa atas arahan Prabowo, pemerintah berusaha melalukan efisiensi biaya haji sehingga mengalami penurunan dari tahun sebelumnya.
"Tentu ini kita punya moral menurunkan koreksi ini karena bapak presiden sudah statement bahwa ongkos haji harus menurunkan layanan membaik," ujar Marwan.
Menurut penjelasan Marwan, upaya penurunan itu cukup menantang mengingat nilai kurs Rupiah terhadap Dollar Amerika Serikat (AS) tengah naik, belum lagi biaya pengenaan pajak dari pihak Arab Saudi.
"Kalau dari sisi kurs yang tahun lalu 15.400 dolar AS sekarang sudah 16.000 dolar AS, kemudian berbagai pengenaan pajak di Saudi mestinya ongkos haji naik," kata dia.
Setelah melalukan koreksi pada beberapa item haji, akhirnya pemerintah berhasil menurunkan biaya haji tahun ini.
"Kita mendapatkan beberapa poin di item-item pembiayaan haji itu ada yang perlu dikoreksi maka hasilnya turun dari Rp93,4 juta, tahun lalu sekarang jadi Rp 89,4 juta ya sekitar Rp4 jutaan turun," paparnya.
Disebutkan Marwan, Jemaah yang tahun lalu membayar sekitar Rp56 juta kini turun menjadi Rp55 juta.
"Dikurangi uang daftar awal 25 juta kemudian jemaah mendapatkan virtual akun 2,1 juta maka jamaah kira2 melunasi nanti 27,9 juta tergantung jarak yang menjadi Embarkasi," tambahnya.
BERITA TERKAIT: