Dasco mengatakan Miftah telah melakukan perenungan mendalam ketika memutuskan untuk mundur dari jabatannya, terlebih adanya banyak kecaman dari masyarakat yang mendesaknya untuk mundur.
“Ya kami menyampaikan apresiasi terhadap apa yang dilakukan oleh Gus Miftah, setelah perenungan yang mendalam mungkin dia kemudian melihat situasi dan kondisi dan kepentingan yang lebih besar kita sama-sama tahu bahwa tadi sudah dirilis pengunduran diri yang bersangkutan,” kata Dasco di Gedung Nusantara III, Komplek Parlemen, Senayan, Jumat, 6 Desember 2024.
Ketua Harian DPP Partai Gerindra itu mengatakan tidak ingin berkomentar lebih jauh terkait kemunduran Miftah dari jawabannya.
“Saya tidak bisa berkomentar lebih banyak tapi itu adalah hak dari Gus Miftah dan juga kita juga belum tahu apakah kemudian pengunduran diri itu direspons presiden seperti apa,” ucapnya.
Ia menegaskan atas peristiwa tersebut, bisa menjadi pembelajaran yang baik bagi seluruh pejabat dan masyarakat agar lebih berhati-hati lagi dalam menyampaikan pernyataan.
“Jadi ini instropeksi untuk kita semua termasuk seluruh pejabat, termasuk saya , kita, kemudian memang harus hati-hati dalam melakukan tindakan-tindakan dalam menjalankan tugas maupun kehidupan sehari-hari,” tutupnya.
BERITA TERKAIT: