Secara geografis, Republik Indonesia dan Republik Slovakia memang sangat berjauhan. Namun kedua negara memiliki kepentingan yang sama di bidang pertahanan.
Slovakia memiliki industri pertahanan dan teknologi tinggi yang telah memenuhi standar NATO.
Dikatakan Prabowo Subianto, perkembangan industri pertahanan itu yang menjadikan Slovakia sebagai mitra strategis potensial bagi Indonesia guna meningkatkan kerja sama di bidang dan memperkuat kemampuan militer melalui akuisisi alutsista berteknologi tinggi.
“Kami menegaskan kembali komitmen Indonesia untuk menciptakan hubungan pertahanan bilateral yang harmonis dan saling menguntungkan dengan Slovakia, sejalan dengan hubungan baik antara kedua negara,” kata Prabowo.
Begitu juga di bidang pendidikan, kata Prabowo, saat ini Universitas Pertahanan RI dan Akademi Angkatan Bersenjata Jenderal Milan Rastislav Stefanik telah sepakat untuk menindaklanjuti kerja sama berupa Nota Kesepahaman atau MoU tentang Kegiatan Kerja Sama Akademik.
Diharapkan, MoU itu bisa segera ditandatangani dalam waktu dekat untuk bisa diimplementasikan.
BERITA TERKAIT: